OASE KEHIDUPAN: Rabu, 15 Juli 2015
“...semuanya itu Engkau sembunyikan bagi orang bijak dan pandai, tetapi Engkau nyatakan kepada orang kecil” ( Mat 11: 25-27 ) Hidup berkualitas, luhur dan mulia tidak cukup hanya mengandalkan kekuatan manusia semata. Menara babel runtuh. Sebuah contoh sejarah. Tidak akan ada kehidupan luhur mulia selama orang melupakan Allah.
Banyak kasus memporakporandakan hidup manusia. Korupsi, pembunuhan, perdagangan manusia dan kekerasan dalam keluarga dan masyarakat. Pelaku umumnya orang-orang yang mengerti kehidupan. Kitab suci menyebut mereka dengan nama ‘orang bijak dan orang pandai.’ Semua kebaikan dan kebijaksanaan Allah tersembunyi dari mata mereka.
Pertama-tama bukan karena Allah tidak peduli, melainkan manusia yang tidak melibatkan Allah dalam seluruh rencana hidupnya. Manusia yang lebih mengandalkan kekuatannya sendiri. Yesus memuji orang kecil. Allah menyatakan kebijaksanaan-Nya kepada mereka. Karena kemampuan spiritual orang kecil memberi ruang bagi Allah mencipta dan membangun kehidupan manusia dengan daya ilahi-Nya yang mengagumkan.
Di banyak tempat kita menemukan hidup manusia yang berkualitas. Bunda Theresa di Kalkuta India, Santo Yohanes Paulus II yang sanggup mengampuni si penembak jitu yang hendak membunuhnya, dan hidup banyak orang kudus dalam gereja. Hidup yang luhur dan mulia, hidup yang berkualitas macam apa yang menandai hidup anda dan keluargamu? Bagaimana caranya anda dan keluargamu memiliki mata orang kecil yang sanggup melihat Allah terus-menerus memberdayakan hidup yang berkualitas, luhur dan mulia? Selamat pagi. Tuhan memberkati harimu.***(Antonius Prakum Keraf)
OASE KEHIDUPAN: Rabu, 15 Juli 2015
Reviewed by jmw
on
Tuesday, July 14, 2015
Rating:
No comments:
Sopan Santun Anda Sangat Kami Hargai
" Aquila non capit muscas "