OASE KEHIDUPAN: Senin, 13 Juli 2013
“Barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan memperolehnya” ( Mat 10:34-11:1 ) Nyawa adalah hidup kita. Kita akan berusaha menjaga, melindungi hidup kita. Namun sebagai manusia sosial , kita justru baru dapat berkembang saat kita ada bersama orang lain. Dalam interaksi dengan yang lain semua aspek kehidupan, semua kemampuan dalam diri kita bertumbuh. Kita berkembang saat kita berbagi kehidupan dengan yang lain.
Konsekuensi berbagi kehidupan adalah kita siap hancur seperti lilin yang memberikan cahayanya sampai habis terbakar. Orang kemudian mengumpulkan serpihan lilin itu dengan penuh kasih untuk membentuknya kembali menjadi lilin yang kembali memberikan cahaya. Yesus membentuk para murid-Nya menjadi pribadi yang kuat menghadapi tantangan. Seorang utusan siap mengalami rasa sakit, kecewa karena penolakan demi penolakan. Ia siap menjadi sasaran kebencian ketika ia harus berjuang untuk apa yang baik dan benar bagi banyak orang.
Pengalaman seperti itu adalah pengalaman salib. Hanya melalui pengalaman salib itu ada kebangkitan dan hidup baru. Hidup penuh harapan hanya dapat kita temukan dalam hidup orang-orang yang siap berbagi, siap kehilangan apa saja untuk keselamatan saudara-saudaranya. Masih banyak orang takut melibatkan diri dalam komunitas-komunitas kristiani yang saling berbagi kehidupan.
Takut mengalami penolakan, takut kecewa, takut kehilangan apa saja dari hidup mereka. Sejauh mana anda dan keluargamu menjadi bagian dari komunitas kristiani yang saling berbagi dan mengalami hidup yang berpengharapan di dalam Dia yang setia mengasihi kita? Selamat pagi. Tuhan memberkati harimu.***(Antonius Prakum Keraf)
OASE KEHIDUPAN: Senin, 13 Juli 2013
Reviewed by jmw
on
Sunday, July 12, 2015
Rating:
No comments:
Sopan Santun Anda Sangat Kami Hargai
" Aquila non capit muscas "