Dua Bom Meledak di Dua Gereja di AS

Dua Bom Meledak di Dua Gereja di AS

DPM - Dua bom berdaya ledak rendah, meledak hampir bersamaan di dua gereja pada minggu pagi di selatan New Mexico,sekitar 20 menit perbedaan ledakan dan beberapa mil terpisah. Ledakan tersebut membuat jemaat terkejut. 

Menurut juru bicara kepolisian, Danny Trujillo, kedua ledakan tersebut tidak menyebabkan korban jiwa ataupun terluka, tetapi mengakibatkan kerusakan ringan di dua gereja, Calvary Baptist dan Holy Cross Roman Catholic, keduanya di kota Las Cruces.

Pihak berwenang kini tengah berusaha menyelidiki insiden ini.

“Ini tidak terjadi secara kebetulan karena melihat waktunya, tapi Anda tidak pernah tahu,” kata Trujillo.

Jarak antara ledakan pertama dan kedua memang sangat pendek, yaitu hanya 20 menit.

Ledakan pertama terjadi sekitar pukul 08.20 di kotak surat di dinding pintu masuk kantor gereja Calvary Baptist. Saat itu, sudah ada beberapa jemaat di dalam gereja, tapi ibadah belum dimulai. Ledakan itu mengguncang gedung dan terdapat puing-puing di sekitar kotak surat.

Ledakan berikutnya datang dari tempat sampah di luar Holy Cross Roman Catholic sekitar pukul 08.40, sesaat setelah Monsinyur John Anderson mengadakan Komuni.

“Saya sedang mengucapkan ‘ambillah dan makanlah, inilah tubuh-Ku,’ lalu ada sebuah ledakan! Maksud saya, saya tahu ada sesuatu yang lebih dari letusan senjata,” kata Anderson. “Saya tidak tahu apakah itu letusan senjata, saya tidak tahu. Tapi itu sangat keras, dan saya tetap meneruskan kata-kata saya”.

Ann Marie Sullivan, seorang mahasiswa yang menghadiri Misa, mengatakan, “terdengar seperti ada sesuatu telah jatuh dan memecahkan kaca di belakang”.

Tempat sampah gereja kebetulan berada di pintu masuk yang terbuat dari kaca.

Polisi yang tiba di lokasi langsung mengevakuasi jemaat dan memblokir jalan-jalan sekitarnya. Anjing pelacak bom mengelilingi sekitar gedung.

Ibadah di kedua gereja, yang hanya berjarak sekitar 6,5km tersebut terpaksa dibatalkan.

Saat ini, setidaknya ada tiga instansi terlibat dalam penyelidikan, yaitu Biro Investigasi Federal (FBI), Biro Alkohol, Senjata Api dan Bahan Peledak (ATF), serta Kepolisian New Mexico.

Polisi menghimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati, “Jangan pergi mengaduk-aduk tempat sampah atau kotak surat,” kata Trujillo. “Jika Anda melihat hal-hal yang mencurigakan atau apapun yang tidak biasa, silakan menghubungi polisi dan tinggalkan benda-benda itu, biarkan petugas menyelidikinya”.