Oase Kehidupan, Selasa: 28 Juli 2015 Pekan biasa ke-17
“Orang-orang benar akan bercahaya seperti matahari dalam kerajaan bapa mereka” ( Mat 13: 36-43 ) Di dalam kegelapan kita merindukan cahaya.
Dari mana kita memperoleh cahaya? Peristiwa pembabtisan suci menunjukkan, kita menerima cahaya itu dari Kristus. Menyalakan lilin babtis pada lilin paskah mengandung tugas perutusan ‘menjaga dan melindungi cahaya Kristus’. Setiap orang yang hidup dalam cahaya iman adalah orang benar. Tokoh iman seperti Abraham, Musa adalah orang benar.
Mereka bercahaya karena berjumpa dengan Allah. Wajah Musa bercahaya karena ia berbicara dengan Allah ( Kel 34:29 ) Orang benar adalah orang-orang yang setia mengarahkan seluruh hidupnya pada Allah dalam cahaya iman. Setia memperjuangkan kebaikan melawan kejahatan. Pembaharuan janji baptis menjadi bermakna bila orang benar-benar setia pada kebenaran yang ia ucapkan. Antara lain, setia menentang kejahatan dalam diri sendiri dan dalam masyarakat; atau setia menolak godaan dalam bentuk takhayul, perjudian dan hiburan yang tidak sehat.
Kenyataan dewasa ini, kejahatan marak terjadi di mana-mana. Perjudian dan hiburan tidak sehat tidak dapat terbendung lagi. Sejauhmana anda dan keluargamu memaknai pembaharuan janji babtis dalam hidup yang nyata, berani hidup sebagai orang benar karena cahaya iman? Selamat pagi. Tuhan memberkati.***(Antonius Prakum Keraf)
Oase Kehidupan, Selasa: 28 Juli 2015 Pekan biasa ke-17
Reviewed by jmw
on
Monday, July 27, 2015
Rating:
No comments:
Sopan Santun Anda Sangat Kami Hargai
" Aquila non capit muscas "