Oase kehidupan, Rabu: 22 Juli 2015, Pesta Santa Maria Magdalena

Oase kehidupan, Rabu: 22 Juli 2015, Pesta Santa Maria Magdalena
Oase kehidupan, Rabu: 22 Juli 2015, Pesta Santa Maria Magdalena

“Aku telah melihat Tuhan!” ( Yoh 20: 11-18 ) Cinta yang besar mengubah kehidupan seseorang menjadi lebih baik. Cinta itu obat yang memulihkan kesehatan rohani. Ia membangkitkan kesadaran spiritual mendalam akan dosa. Maria Magdalena, wanita pendosa. Ia memiliki pengalaman rohani akan cinta sejati dari Yesus. 

Seorang pribadi berkuasa yang membebaskan wanita itu dari tujuh setan ( bdk Mrk 16:9 ). Cinta Tuhan memiliki kekuatan dasyat. Ia menggusur semua kecenderungan jahat dalam diri Maria Magdalena. Kekuatan jahat dalam rupa pelbagai kecenderungan tidak teratur berupaya menghancurkan hidup manusia. Hidup manusia bagaikan terbius dalam lingkaran kuasa kejahatan. Banyak orang jatuh dalam kuasa gelap tidak sadar diri.

Kesadaran rohani atau kesadaran spiritual mereka membeku. Mereka kehilangan keseimbangan hidup sebagai citra Allah yang mulia. Citra atau gambaran Allah dalam diri mereka menjadi kabur karena kejahatan demi kejahatan yang mereka lakukan. Satu-satu jalan untuk kembali kepada Tuhan yaitu kembali bersatu dengan Dia dalam Putra-Nya. Dialah jalan, kebenaran dan kehidupan.

Bersatu dengan Yesus dan mengalami cintakasih-Nya berarti mendengarkan dan melaksanakan firman-Nya. Firman itu bagaikan pedang bermata dua. Ia mampu memutuskan tali-tali kuasa kejahatan yang mengikat, yang membelengku kesadaran spiritual seseorang.

Dalam pengalaman macam apakah anda dan keluargamu terbelenggu kuasa kejahatan? Sejauhmana anda dan keluargamu bersatu dan mengalami cintakasih Yesus yang semakin memulihkan kesadaran rohani spiritual dari segala kuasa kegelapan? Selamat pagi. Tuhan memberkati harimu.***(Antonius Prakum Keraf)
Oase kehidupan, Rabu: 22 Juli 2015, Pesta Santa Maria Magdalena Oase kehidupan, Rabu: 22 Juli 2015, Pesta Santa Maria Magdalena Reviewed by jmw on Tuesday, July 21, 2015 Rating: 5

No comments:

Sopan Santun Anda Sangat Kami Hargai

" Aquila non capit muscas "

Powered by Blogger.